654 research outputs found

    Combining Student-based Learning Activities with Teacher's Encouragements to Foster Learner Autonomy in Elt

    Full text link
    Teacher's domination and authority used to prevail the traditional language teaching is now left and replaced by more acceptable concept of teaching. This concept emphasizes on developing the sense of learners' responsibility, independence, or autonomy, for better learning outcome. Autonomous language learners are those assumed to have greater responsibility on their own learning for their own needs. A series of guided practice through a step-by-step manner is needed in order that students can be possibly trained to be autonomous, independent learners. This paper discusses learning activities created and designed by the students combined with teacher's encouragements to foster learner autonomy. Some theories and previous studies on learner autonomy are analyzed to support the discussion. It is believed that the combination between the two important aspects in autonomous language learning will strengthen the efforts of promoting learner autonomy in ELT. Keywords: English language teaching, learner autonomy, autonomous learning, learning activities, teacher's encouragemen

    Small Business Economics of the Lakota Fund on the Native American Indian Reservation

    Get PDF
    Poverty rates on Native American Indian reservations are triple the US average. Small business incubation programs, available elsewhere in the US, are sparse on the reservations. Small businesses are potent drivers of US economic growth. Some 25.5 million entrepreneurs generate more than 50% of the GDP, are 26% of the exporters, and create 80% of the total net new job formation. The Small Business Administration (SBA), an independent agency of the federal government created in 1953, maintains and strengthens the nation's economy by aiding, counseling, assisting, and protecting the interests of small businesses and by assisting families and businesses to recover from national disasters. SBA services hardly exist on the Native American Indian Reservations (NAIRs), however. Studies have linked micro entrepreneurial activities to economic growth and poverty reduction. Our study tests the effects of the Lakota Fund (LF), a small business development initiative, on the NAIRs to determine whether SBA-like programs (loans, training, and consulting) can improve economic conditions on the NAIRs. The LF, a private micro loan and business training initiative on the Pine Ridge Reservation in South Dakota, is tested for its effectiveness in generating income. The 1980-2006 annual county-level data (Shannon Co. is 'treatment', Todd Co. is 'control') are a natural experiment; the counties are similar otherwise. Using the real per capita income (RPCI) dependent variable, and controlling for other factors, our regression results indicate that the LF initiative and its duration (intensity) raised RPCI significantly βˆ’ suggesting the success of a privately funded small business incubation initiative targeted at isolated impoverished groups within the highly developed US economy. Suggestions for future research and program replication ideas are explored.poverty rates, Small Business Administration, Lakota Fund, life expectancy, public sector

    Konsep Boutique Hospital, Sebuah Pilihan Dalam Penanganan Kanker Di Indonesia (Tata Laksana Penanganan Kanker Payudara Terpadu Di Rumah Sakit Ongkologi Surabaya, Sebuah Ilustrasi)

    Full text link
    Berbeda dengan penyakit lain, penanganan kanker membutuhkan kekhususan. Penanganan awal adalah kunci paling menentukan prognosis selanjutnya. Dengan demikian, kualitas pelayanan, dalam hal ini -diagnostik yang tepat, tindakan akurat, pemilihan teknologi yang tepat- adalah hal yang tak dapat ditawar. Kesalahan tindakan pertama berakibat irreversible. Untuk itu, diperlukan tata laksana yang tepat dan kerja sama tim dokter yang solid. Penderita kanker memerlukan pendekatan yang lebih humanistik karena problem psikisnya berbeda. Biaya pengobatan penyakit kanker tergolong mahal. Kesadaran akan kendali biaya harus selalu ada dalam setiap pengambilan keputusan medik. Pada 20 April 1995, RS Onkologi Surabaya hadir membawa konsep Boutique Hospital. Rumah sakit ramping yang sesuai dengan kebutuhan penanganan penyakit kanker dan kondisi masyarakat pengakses. Tulisan ini adalah laporan ilmiah mengenai bagaimana RS Onkologi Surabaya melakukan kendali mutu dan kendali biaya dalam penanganan kanker payudara

    Uji Validitas Pada Program Skrining Payudara Di RS Onkologi, Surabaya

    Full text link
    Strategi paling efektif dalam menanggulangi kanker payudara adalah pencegahan sekunder, yaitu upaya deteksi dini dan pengobatan segera. Penemuan mammografi adalah terobosan terbesar dalam sejarah penanganan kanker payudara. Pemeriksaan mammografi dapat menemukan kanker payudara sebelum timbul keluhan atau disebut dengan stadium praklinis.Sejak 1995, RS Onkologi melakukan kegiatan skrining payudara jenis opportunity screening atau lebih dikenal dengan istilah case finding. Di sini skrining mammografi dilakukan terhadap masyarakat yang datang tanpa keluhan dan atas kesadaran sendiri melakukan deteksi. Tulisan ini melaporkan kegiatan skrining payudara sejak Januari 2008 hingga Desember 2008. Dari 22.813 kasus yang datang di RSOS, 4.125 di antaranya adalah kasus baru. Kegiatan skrining tersebut menemukan 357 kasus kanker payudara dan hanya 8 kasus (0,9%) yang masih stadium 0 (tidak teraba). Dari 1.388 kasus skrining payudara, dilakukan 9 lokalisasi prosedur dan ditemukan 8 kasus kanker payudara T0 (0,57%). Kemudian dilakukan analisis ilmiah mengenai pengalaman menangani lesi payudara yang tak teraba di RSOS

    Pengembangan Desain Produk Seni Kerajinan Kerang Simping

    Full text link
    Craft capiz shells (Amusium pleuronectes) has great demand. Generally, products in the form of lamp shades is made with a system using a brass frame. In some regions, the brass is difficult to obtain, so we need research products using a frame systems shells with antique rattan Β± 4mm wide. Products are made in the form of lampshade and partition. Products are installed in the showroom BBKB and interviews were conducted with 30 respondents, using 10 items of instruments. Assessment system with Likert scale and value of quality product is 71 (for the highest score 100) or 71% of the expected quality. It means products have good quality. Design of shells for craft products can be developed caused by great demand and can be marketed with a good price according with the design of products and level of difficulty in the making

    Dampak Kekurangan Gizi Terhadap Kecerdasan Anak SD Pasca Pemulihan Gizi Buruk

    Full text link
    Kurang gizi pada usia dini dapat mengganggu pertumbuhan fisik, perkembangan mental dan kecerdasan anak. Untuk mempelajari dampak gizi buruk masa lalu terhadap keragaan fisik dan kecerdasann anak telah dilakukan penelitiaan pada 31 anak usia 6-9 tahun sebagai sampel dan 31 anak sebagai pembanding. Sampel adalah anak yang pada usia terendah 8 bulan dan tertinggi 2 tahun 9 bulan diketahui menderita gizi buruk dan telah mengikuti pemulihan gizi buruk di Klinik Gizi Bogor selama 6 bulan. Pembanding adalah anak yang berpasangan dalam umur dan jenis kelamin dengan sampel dan tinggal dalam lingkungan yang sama serta memiliki status gizi baik berdasarkan pengukuran antropometri tahun 1991/1992. Pembanding diketahui belum pernah mengalami kekurangan gizi hingga berusia 3-5 tahun berdasarkan KMS yang dimilikinya. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata IQ pada kelompok sampel adalah (80.1-11.8) dan pada kelompok pembanding adalah 93.8-9.9) yang berbeda dengan p<0.001. Dari penelitian ini diketahui bahwa rata-rata IQ anak yang pernah mengalami gizi buruk pada usia dini lebih rendah 13.7 poin dibandingkan anak yang tidak pernah mengalami gangguan gizi
    • …
    corecore